Publikasikan Waktu: 2022-05-25 Asal: Situs
Di sini, kami harus menegaskan kembali bahwa penggunaan bahan pengawet dalam perawatan kulit sangatlah penting jika Anda memformulasi sesuatu yang berbahan dasar air. Namun, ada beberapa produk, terutama formulasi anhidrat, yang tidak memerlukan bahan pengawet; ini bisa berupa minyak wajah, body butter, dan balsem. Produk anhidrat biasanya dapat hadir sebagai sistem 'bebas bahan pengawet' karena tidak rentan terhadap kontaminasi mikroba; namun produk yang terus-menerus mengandung air oleh pengguna seperti lulur garam berbahan dasar minyak juga harus dipertimbangkan ketika mempertimbangkan apakah akan menyertakan bahan pengawet atau tidak. Produk anhidrat yang disimpan di kamar mandi memerlukan bahan pengawet karena lingkungan kamar mandi lembab dan hangat, dan ini merupakan kondisi optimal bagi bakteri dan jamur untuk berkembang biak. Menentukan kelarutan suatu sistem pengawet adalah kunci untuk mengetahui bahan pengawet mana yang dapat Anda tambahkan ke dalam suatu produk. Misalnya, menambahkan bahan pengawet yang larut dalam minyak ke dalam toner wajah yang sebagian besar terdiri dari air tidak akan memberikan perlindungan yang efisien pada produk. Spektrum pengawetan Penting untuk menemukan sistem pengawet yang berspektrum luas, yang berarti efektif melawan bakteri, jamur, dan ragi. Kisaran pH kerja Ini adalah kisaran optimal untuk bahan pengawet; Penting untuk mempertimbangkan hal ini saat memformulasi karena Anda menginginkan peluang pengawetan terbaik untuk produk Anda. Namun, Anda harus memikirkan apakah bahan pengawet tersebut cocok atau tidak dengan produk yang Anda formulasikan.
Hak Cipta ©️ Megafood ( Shanghai ) Health Technological Co. , Ltd Teknologi oleh leadong.com